SUKABUMI, mataperistiwa.id – Beberapa informasi liar mengenai dugaan penyerangan geng motor di wilayah Cibungur Cibeureum pada Sabtu (25/3) malam viral di beberapa media sosial dan media online.
Fakta baru muncul setelah narasumber, Usman yang merupakan Ketua RT. 02/03 Kelurahan Sindangpalay Kecamatan Cibeureum, yang sempat menghiasi narasi beberapa media online tersebut angkat bicara melalui sebuah video berdurasi 1 menit 26 detik.
Dalam video tersebut, Usman mengklarifikasi informasi yang beredar di beberapa media online tersebut adalah tidak benar. Ia menyebut, peristiwa yang sempat terjadi di Kampung Cibungur pada Sabtu (25/3/2023) sekitar jam 22.30 Wib bukanlah merupakan aksi penyerangan oleh geng motor.
“Saya atas nama Ketua RT. 02/03 Kelurahan Sindangpalay. Saya mau klarifikasi tentang permasalahan dan kejadian yang ada di Cibungur pada hari Sabtu, malam Minggu tanggal 25 sekiranya pukul 22.30, sebenarnya bukan penyerangan,” ujar Ketua RT. 02/03 Sindangpalay, Usman dalam video klarifikasinya.
“Pada waktu itu ada segerombolan motor lewat, kurang lebih Enam motor, melintas ke Cibungur. Di tempat itu ada anak-anak dibawah umur, ABG lagi pada nongkrong, mungkin mereka pada ketakutan, dikirain geng motor, pada lari lah,” sambungnya.
Ia juga mengatakan bahwa informasi mengenai kelompok pengendara bermotor yang diinformasikan sebagai geng motor dan mengacungkan senjata tajam ke warga pun adalah tidak benar.
“Saya tidak melihat ada yang ngacung-ngacung sajam (senjata tajam), saya tidak melihat,” kata Usman.
Selain itu, Usman juga menyebut, informasi mengenai telepon genggam warga yang dirampas oleh sekelompok pengendara motor tersebut adalah tidak benar.
“Untuk permasalahan HP, ada perampasan, itu tidak benar, HP mah ada, ketemu, barangkali masyarakat ada yang salah paham, bahwa kejadian yang sebenarnya adalah seperti itu.” pungkasnya. (bsj)
TONTON VIDEO KLARIFIKASI DUGAAN PENYERANGAN GENG MOTOR